2 Omar Khayyam: Geometri dan Puisi
“Dunia ini seperti gunung dan kata-kata kita adalah gemaGemaGemanya.” - Omar Khayyam
2.1 Pendahuluan
Ghiyath al-Din Abu’l-Fath Umar ibn Ibrahim Al-Khayyam Nishapuri (1048-1131), yang lebih dikenal sebagai Omar Khayyam, adalah salah satu polymath paling unik dalam sejarah peradaban Islam. Dikenal luas sebagai penyair penulis Rubaiyat, Omar Khayyam juga adalah matematikawan dan astronom yang revolusioner.
2.2 Kontribusi Matematika
2.2.1 Solusi Persamaan Kubik
Omar Khayyam mengembangkan metode geometris untuk menyelesaikan persamaan kubik menggunakan irisan kerucut—pencapaian yang tidak akan dilampaui di Eropa hingga 400 tahun kemudian.
2.2.2 Geometri Non-Euclidean
Karyanya tentang postulat paralel Euclid mengantisipasi pengembangan geometri non-Euclidean.
2.3 Dimensi Keislaman
Omar Khayyam melihat geometri sebagai cara untuk memahami keharmonisan ilahi dalam alam semesta. Meskipun sering dianggap skeptis, karya-karyanya menunjukkan pencarian spiritual yang mendalam.
[Catatan: Ini adalah placeholder chapter. Chapter lengkap akan dikembangkan dengan research mendalam tentang kontribusi matematis Omar Khayyam.]